Toilet Pengompos - Gadget Terbaik Untuk Gua Manusia Ramah Lingkungan
Selama ratusan tahun, pria mendambakan ruang sendiri, tempat untuk melepaskan diri dari istri, anak-anak, dan tekanan kehidupan sehari-hari. Di abad yang lalu, pria akan pensiun ke perpustakaan atau ruang merokok untuk berbagi brendi dan percakapan dengan pria lain. Pada paruh terakhir abad ke-20, sarang dan ruang rekreasi bawah tanah menjadi tempat persembunyian umum bagi para pria. Sekarang di abad ke-21, jenis retret baru semakin populer: gua manusia.
Gua manusia, sederhananya, adalah setiap ruang atau ruangan yang sepenuhnya dikhususkan untuk jenis kelamin laki-laki. Dilengkapi dengan televisi layar lebar, kulkas mini, bar lengkap, meja biliar, dan apa pun yang diinginkan oleh pemilik rumah, gua pria adalah tempat persembunyian utama di mana pria dapat beristirahat, bersantai, dan menikmati kebersamaan satu sama lain.
Sementara beberapa pemilik rumah membangun gua manusia mereka di dalam ruangan di pangkalan, loteng, atau kamar bonus, banyak yang lain memilih untuk mengubah bangunan luar ruang yang berdiri bebas seperti garasi, gudang, atau bengkel menjadi gua manusia mereka. Namun, satu masalah yang harus dihadapi pemilik rumah adalah kurangnya pipa di bangunan luar tersebut. Sementara sebagian besar garasi dan gudang memiliki akses listrik, hanya sedikit yang memiliki sambungan air dan saluran pembuangan yang diperlukan untuk memasang kamar mandi. Solusi mudah untuk menyediakan akses kamar kecil tanpa sambungan air atau saluran pembuangan (dan solusi yang akan menarik bagi para pecinta teknologi dan gadget) adalah dengan membeli toilet kompos.
Toilet kompos adalah alternatif ramah lingkungan untuk toilet flush tradisional, dan merupakan solusi yang bagus untuk bangunan luar karena tidak memiliki air dan sepenuhnya mandiri. Dengan kemampuan unik mereka untuk mengubah sampah menjadi kompos kering yang tidak berbahaya (zat yang sangat mirip dengan tanah kebun hitam biasa) dan untuk melakukannya tanpa bau yang menyengat, perlengkapan ini akan menyediakan gadget paling keren untuk gua manusia dan juga akan memberikan pembuka percakapan yang bagus.
Toilet pengomposan bekerja berdasarkan prinsip pengomposan aerobik. Bakteri dalam kompos mengurai sampah dengan cepat dan tidak berbau dengan menggunakan oksigen. Untuk menjaga kompos diangin-anginkan dengan baik, sebagian besar toilet kompos memiliki pegangan engkol eksterior yang harus diputar setiap beberapa hari. Memutar pegangan menyebabkan drum di dalam toilet berputar, sehingga menganginkan kompos di dalam tanpa pemilik rumah harus bersentuhan langsung dengannya. Setelah jangka waktu sekitar enam bulan sampai satu tahun, beberapa kompos perlu dibuang untuk finishing, atau sanitasi akhir. Proses ini bervariasi tergantung pada jenis model toilet pengomposan, tetapi di hampir setiap kasus, toilet dirancang untuk membuat proses ini cepat dan mudah di mana pemilik rumah tidak lagi harus bersentuhan dengan kompos itu sendiri. Setelah kompos yang sudah jadi ini benar-benar bersih (yang biasanya membutuhkan waktu satu atau dua bulan lagi), kompos ini dapat digunakan di taman pada bunga, pohon, atau semak belukar. Ini akan terlihat dan berbau seperti tanah kebun biasa, dan akan benar-benar tidak menyinggung dan bebas dari bakteri berbahaya.
Toilet kompos tersedia dari beberapa produsen yang berbeda dan, dalam banyak kasus, harus dipesan secara online atau melalui toko atau katalog khusus. Sebuah sistem yang baik akan membuat Anda kembali sekitar $ 1.500, tetapi Anda akan menemukan penghematan sisa di jalan dalam mengurangi biaya air. Plus, karena toilet pengomposan adalah solusi ramah lingkungan dan mandiri, Anda akan puas mengetahui bahwa Anda membuat gua manusia yang tidak hanya berteknologi maju, tetapi juga ramah lingkungan.
Source by Ellen Bell