Kecanduan Gadget - Cara Melawan Ancaman Baru!
Di Gurukul The School, di bawah kepemimpinan pendidik, Bapak Gaurav Bedi, kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang sehat di sekitar anak-anak, yang akan memungkinkan mereka untuk belajar dan berkembang secara kreatif secara holistik. Karena anak-anak terhubung ke berbagai gadget seperti TV, tablet, media sosial, video game, dan smartphone, dll., ini pasti bisa disebut ‘Kecanduan Gadget’.
Efek Merugikan dari Terlalu Banyak Mengekspos Gadget
• Kecanduan gadget mengarah pada gaya hidup yang tidak banyak bergerak, yang memiliki dampak buruknya sendiri. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang menghabiskan rata-rata 4 jam per hari untuk menonton TV atau gadget lainnya lebih cenderung mengalami kelebihan berat badan. Obesitas karenanya, dengan cepat muncul sebagai salah satu perhatian utama bagi kaum muda.
• Paparan yang berlebihan pada layar yang mencolok, volume tinggi, warna yang berani, dan tindakan dapat menyebabkan lekas marah, gelisah, dan frustrasi di antara pikiran muda. Stimulasi berlebihan ini mempengaruhi penglihatan, konsentrasi, dan perilaku sosial mereka. Mereka bahkan mungkin mengadopsi kekerasan. perilaku yang tidak terduga di masa depan.
• Dengan meningkatnya kenyamanan dalam membangun hubungan secara online, terjadi peningkatan tingkat pemutusan hubungan sosial yang ditemukan di kalangan anak-anak, khususnya remaja, yang menghambat perkembangan keterampilan sosial mereka. Kecanduan mereka yang paham layar membuat mereka memiliki lebih sedikit interaksi pribadi dan empati yang lebih rendah.
• Berkurangnya pemikiran analitis dan kreatif adalah hasil dari mengandalkan teknologi secara berlebihan. Ini membatasi pengetahuan dan kemampuan belajar mereka. Ingat betapa mudahnya mengakses kalkulator di ponsel telah memengaruhi keterampilan Matematika dasar Anda.
‘detoks gadget’
Kami menyarankan Anda untuk membuat kalender ‘The Gadget Detox’ di waktu keluarga Anda. Lakukan percakapan keluarga dengan anak-anak Anda tentang apa itu detoksifikasi. Ini akan berdampak positif pada kesehatan serta ikatan keluarga. Ini juga akan menjadi kesempatan bagi Anda untuk menjalankan pembicaraan Anda sebagai panutan bagi anak-anak Anda. Berikut adalah beberapa cara menarik untuk ‘The Gadget Detox’.
• Temukan Aktivitas Seru – Batasi waktu untuk TV / Media Sosial, dll. tidak hanya untuk anak-anak Anda tetapi untuk semua orang di keluarga. Anda dapat membuat slot waktu untuk bermain di luar ruangan atau bergaul dengan permainan dalam ruangan seperti Ludo, Pen Hide and Seek, dll. Anda dapat bersama-sama membuat daftar permainan dengan anak-anak Anda.
• Waktu Hobi – Saat kita tumbuh dewasa, kita terlalu sibuk dengan pekerjaan sehari-hari sehingga hampir tidak ada waktu untuk mengerjakan hasrat dan hobi kita. Ciptakan hobi yang menarik bagi anak-anak Anda dan bermitralah dengan mereka. Anda juga dapat meminta anak-anak Anda untuk membuat kuis menyenangkan seputar hobi ini.
• Menjelajahi Dunia Membaca – Membaca berbeda dengan belajar. Ini juga berbeda dengan menonton video atau televisi untuk rekreasi. Membaca mengetuk pemikiran analitis dan kreatif sehingga merangsang perkembangan otak kanan. Secara bersamaan ambil buku untuk Anda sendiri dan tunjukkan semangat bersaing. Mereka dapat memulai membaca dengan buku favorit mereka dan perlahan-lahan beralih ke genre lain.
• Makan Bersama – Bersama tanpa gangguan TV dan ponsel adalah cara yang bagus untuk makan sehat, pencernaan yang baik, dan ikatan keluarga. Anda dapat melakukan percakapan sehari-hari dengan anak-anak Anda tanpa bereaksi atau memberikan instruksi selama waktu makan.
Kami, di Gurukul The School, yang diakui sebagai salah satu Sekolah Terbaik di Ghaziabad, secara ketat mengikuti lima nilai inti – Rasa Hormat, Kejujuran, Kasih Sayang, Keadilan, dan Tanggung Jawab (diwakili oleh akronim RHCFR) untuk menanamkan ‘Pendidikan Karakter’ sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari pendidikan dan pengembangan mereka secara keseluruhan. Dengan mengatasi ‘Kecanduan Gadget’, kami tidak menentang teknologi; melainkan kami berdiri untuk mengusulkan bahwa penggunaannya harus seimbang dan bertanggung jawab. Ini membantu memastikan kesejahteraan fisik dan mental mereka sambil mengarahkan mereka untuk mempraktikkan penggunaan gadget yang konstruktif untuk pembelajaran dan pengembangan yang lebih baik.